Cari Blog Ini

28.11.13

Text Tanggapan Deskriptif




Sekolah Ambrol Belajar Di Balai Desa

Ratusan siswa SDN Tepas 2, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, harus melakukan proses belajar mengajar dibalai desa setempat, sejak 15 hari lalu. Pasalnya, sekolahnya hancur diterpa angin putting beliung, lokasi yang hancur mulai dari kelas 1-6 dengan kerusakan mulai dari atap, meja sampai lemari.
Akibatnya, untuk memperlancar proses belajar mengajar, para siswa diungsikan dibalai desa dengan tempat tergolong cukup luas. Tapi, para siswa tetap merasa terganggu saat melakukan aktifitas belajar, karena bercampur baur dalam 1 tempat, mulai dari kelas 1-6. Siswa SDN Tepas 2 saat ini berjumlah sebanyak 104 siswa masih menunggu kepastian perbaikan.
Kepala SDN Tepas 2 Sukarni,Spd saat dikonfirmasi wartawan mengatakan untuk saat ini terpenting kegiatan proses belajar mengajar berjalan dulu dengan cara mengungsikan siswa ke balai desa. Kondisi balai desa yang ada dibagi menjadi beberapa ruangan, harus diakui jauh dari idealnya sebuah kelas.
“Kami sudah mengajukan perbaikan sarana kelas dan lainnya kepada Dinas Pendidikan, jawabnya menunggu Dana Alokasi Khusus (DAK) 2009 nanti. Apa boleh buat, mas ? Anak-anak terpaksa harus belajar seperti agak lama lagi, sebenarnya saya, orangtua dan siswa berharap bisa segera dibangun, paling tidak awal atau pertengahan tahun depan,” ujarnya penuh harap, kepada wartawan, Senin (3/11).
Kondisi belajar dibalai desa, diakui Bachtiar(10) siswa kelas 5 merasa terganggu, karena mendapatkan pelajaran harus bercampur baur dengan siswa kelas 1-6. “Tidak bisa konsentrasi, dalam mendengarkan pelajaran, karena berisik dengan kelas sebelahnya. Saya dan teman-temannya berharap, agar sekolah segera dibangun.

 

 

 

Pelajaran Bahasa Inggris Di SD Perlu Perbaikan


Pendidikan bahasa Inggris yang diperkenalkan di jenjang sekolah dasar (SD), sebagai salah satu muatan lokal, di banyak sekolah diajarkan dengan asal-asalan.
Pembelajaran bahasa Inggris kepada siswa SD, belum didasarkan pada acuan yang jelas dan penyiapan guru yang tepat.
“Pendidikan bahasa Inggris di SD saat ini justru semakin salah kaprah. Para guru tidak dilatih secara serius, untuk jadi pengajar bahasa inggris bagi siswa SD. Akibatnya, para guru terjebak memakai buku bahasa Inggris dari penerbit. Akibatnya tujuan pembelajaran bahasa Inggris di SD melenceng dari tujuannya, sehingga pendidikan bahasa itu di SD dianggap sebagai beban,” kata Itje Chodijah, pendidik dan pelatih guru bahasa Inggris nasional, di Jakarta.
Penyediaan guru bahasa Inggris di berbagai sekolah bervariasi. Ada yang menyerahkan kepada guru kelas, tanpa menyediakan pelatihan yang memadai kepada pengajar. Ada juga yang menyediakan guru honor dari sarjana bahasa Inggris.
Itje menjelaskan, pendidikan bahasa Inggris di tingkat SD dikembangkan sebagai salah satu pilihan muatan lokal pada 1994. Sesuai panduan dari pemerintah, pendidikan bahasa Inggris bisa boleh dilakukan mulai kelas empat SD, dan ada pengajar yang memadai. Namun, panduan ini mulai diabaikan.
Pembelajaran bahasa Inggris di SD semakin dimulai di kelas bawah, yang sebenarnya siswa masih harus berjuang untuk memantapkan penguasaan berkomuniaksi yang baik dan benar dalam bahasa Indonesia.
Pendidikan bahasa Inggris di SD ini sederhana, mudah, dan menyenangkan, untuk memupuk kesenangan siswa, dan menyadari ada bahasa asing sebagai alternatif berkomunikasi.
“Karena guru tidak pernah disiapkan dan dilatih bagaimana mengajarkan bahasa Inggris bagi siswa SD, orientasinya tetap pada tes. Ini terjadi di banyak daerah, karena menganggap sekolah yang mengajarkan bahasa inggris bakal diminati. Nyatanya, memang pembelajaran bahasa inggris ini jadi gengsi untuk sekolah,” kata Itje, yang mengambil master di bidang English For Young Learner (EYL) di Inggris.
Itje menilai, pendidikan bahasa Inggris untuk SD belum terlaksana dengan baik. Praktik di dalam kelas lebih mengikuti materi di dalam buku teks yang digunakan, dan mengindahkan persyaratan pembeljaran bahasa Inggris yang seharusnya.
“Tes sering jadi tujuan utama dalam pengajaran bahasa Inggris. Banyak guru yang mengutamakan tes dalam proses pembelajaran,” kata Itje.
Meskipun bahasa Inggris di SD sebagai muatan lokal, kata Itje, pemerintah perlu membenahi dan memberikan acuan yang jelas.

Pendidikan Jujur yang Membebaskan


Apa yang bisa mengguncang institusi pendidikan prestisius? Ternyata bukan nilai, sarana-prasarana, atau dana, tapi ketidakjujuran.
Itulah yang terjadi di Universitas Harvard, AS, yang prestisius itu. Baru-baru ini Harvard terguncang hebat oleh skandal ”nyontek” yang melibatkan sekitar 125 mahasiswa dalam mata kuliah pemerintahan.
Pendidikan jujur niscaya demi menjaga eksistensi bangsa ini dalam percaturan dunia. Pendidikan jujur meniscayakan dinamika pembelajaran yang menekankan dan menghargai proses, transparan, serta akuntabel. Dinamika pendidikan semacam itu membantu pembelajar mengalami apa yang oleh Paulo Freire disebut humanisasi.
Dalam humanisasi, manusia dibantu menyadari keterbatasannya dengan praksis. Pendidikan yang menekankan dan menghargai proses membantu pembelajar menyadari keterbatasannya hingga sanggup mengatasi situasi yang membatasinya itu.
Karena itu, pembelajar perlu dibantu memilih institusi belajar yang memiliki kultur dan dinamika pembelajaran yang cocok baginya. Tujuannya agar pembelajar mampu berproses. Ia mampu nyaman dengan dirinya, menentukan target prestasi yang terukur, serta melakukan dinamika proses pembelajaran yang unik untuk mencapai target itu. Pada akhirnya ia terbantu untuk memiliki banyak pengalaman sukses dan melampaui keterbatasan-keterbatasan yang disadarinya. Inilah jalan melahirkan generasi berkarakter dan jujur.
Beragam pencitraan dan kastanisasi pendidikan yang memengaruhi perekrutan pembelajar perlu dipertimbangkan. Institusi pendidikan sebaiknya merekrut mereka yang mampu belajar sesuai kultur institusinya. Sekolah/ universitas dibangun untuk pembelajaran, bukan gerombolan.
Agar Air Minum Kita Setara dengan Air Zamzam
Air zamzam yang kita ketahui sangat banyak sekali khasitanya, bisa jadi obat, jamu, dan herbal, dalam artian penguat tubuh agar terjaga staminanya. Ya itulah hebatnya air zamzam, namun sayangnya air tersebut berada di daerah yang sangat jauh dari kita, khususnya yang berada di Indonesia. Maka tidak heran air zamzam adalah air yang khas sebagai cidera mata orang yang baru pulang haji, rasanya kalau tidak bawa air zamzam ibadah hajinya batal, tidak sempurna. Begitupun orang yang menunggu kedatangan keluarga yang bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) khususnya daerah arab Saudi, madinah, mina dan oman pasti menantikan air zamzam setibanya di kampong halaman.
Disebutkan dalam salah satu riwayat  bahwa air zamzam merupakan satu-satunya air syurga di dunia, yang diberikan oleh oleh lewat peristiwa siti hajar dan ismail, ketika nabi Ibrahim menempatkan keduanya di tanah tandus dan gersang yakni gurun pasir.
Tetapi pada ulasan ini saya ingin menjelaskan kenapa air zamzam begitu berkhasiat, dan lebih menakjubkan lagi air zamzam tidak akan pernah habis sampai kiamat tiba, allahuakbar, padahal kita tahu sendiri ketika dating kemarau sumur, sungai, sawah menjadi kering kerontang, namun tidak bagi air ajaib ini.
Secara fisik saja kita sudah tahu betapa hebatnya air zamzam apatah lagi secara khasiatnya, pada hakikitnya air zamzam hanyalah air yang di istimewakan oleh allah semata di dunia, tidak ada bedanya dengan air sumur yang ada di kita, namun allah menghendaki air zamzam lah satu-satunya air yang paling ajaib.
Hal ini menjadi daya tarik sendiri bagi para ilmuan untuk meneliti sebab-sebab yang terkandung dalam air, ada kandungan air yang bagus disebut mineral, ada yang jelek ada juga yang sangat bagus yakni zamzam, terlepas dari pengamatan para ilmuan saya sendiri mencoba memberikan argument, dalam menjawab pertanyaan kenapa air zamzam berkashiat tinggi.
Karena air zamzam berada di antara kota mekah dan madinah yang tiap detik di gaungkan doa, dzikir, ibadah yang tidak pernah behenti setiap hari. Air yang selalu mendapatkan doa maka akan memiliki khasiat yang sangat tinggi, apalagi dalam tubuh kita hamper 90% adalah air, tentu saja apabila kita meminum air yang bagus maka tubuh kita akan bagus pula.
Untuk itu, agar kita senantiasa sehat dan bugar, minumlah air yang sebelumnya sudah kita doakan minimal sebelum minum membaca bismillah, insya allah air yang kita minum akan setara dengan air zamzam. Wallahualam.

1 komentar:

just write!