Micrometer
skrup adalah salah satu alat ukur panjang dengan tingkat keteitian yang lebih
baik dibandingkan jangka sorong atau apalagi mistar.
Ketelitian
sebuah micrometer skrup atau skala terkecilnya mencapai 0,001 cm atau 0,01 mm.
Penyajian datanya sering umumnya dalam satuan millimeter.
Berikut
ilustrasi cara membaca alat ukur mikrometer.
Langkah-Langkah:
Cari angka
pada skala utama, pada contoh di bawah angka yang diperoleh adalah
2,5.
Lanjutkan
dengan mencari angka pada selubung luar yang berhimpit, pada contoh angka yang
diperoleh adalah adalah 26 atau aslinya 0,26
Jumlahkan
kedua angka yang diperoleh tersebut, lebih jelasnya amati ilustrasi berikut:
Cara
Penyajian Data pada Hasil Pembacaan Mikrometer Sekrup
Ketelitian mikrometer skrup atau skala terkecil mikrometer sekrup adalah seperseribu centimeter atau 0,001 cm alias 0,01 mm.
Ketelitian mikrometer skrup atau skala terkecil mikrometer sekrup adalah seperseribu centimeter atau 0,001 cm alias 0,01 mm.
Misalkan
dari sebuah pengukuran yang dilakukan diperoleh nilai tebal sebuah keping uang logam
adalah 3,25 mm.
Maka
penyajian atau pelaporan data dari tebal keping uang logam tadi adalah :
(3,25 ± 0,005) mm, ini dalam millimeter ya,..bukan centimeter.
atau seperti berikut oke juga, menyesuaikan jumlah desimal depan dan belakangnya:
(3,250 ± 0,005) mm
dan bukan seperti berikut:
(3,25 ± 0,01) mm
Jadi, cara pelaporan data hasil pengukuran alat ini mengikuti pola berikut:
(3,25 ± 0,005) mm, ini dalam millimeter ya,..bukan centimeter.
atau seperti berikut oke juga, menyesuaikan jumlah desimal depan dan belakangnya:
(3,250 ± 0,005) mm
dan bukan seperti berikut:
(3,25 ± 0,01) mm
Jadi, cara pelaporan data hasil pengukuran alat ini mengikuti pola berikut:
L
= x ± Δ x
|
Dimana x
adalah hasil yang kita baca dari mikrometer, dengan Δx adalah
ketidakpastiannya,
dimana Δ x =
1/2 × ketelitian alat.
Sebagai contoh jika mikrometer skrup yang kita gunakan memiliki ketelitian atau skala terkecilnya adalah 0,01 mm, maka ketidakpastiannya:
Sebagai contoh jika mikrometer skrup yang kita gunakan memiliki ketelitian atau skala terkecilnya adalah 0,01 mm, maka ketidakpastiannya:
Δ x = 1/2
× 0,01 mm = 0,005 mm
Angka inilah
yang harus ditambahkan setelah tanda ± .
Cara membaca mikrometer sekrupMikrometer Sekrup digunakan untuk mengukur ketebalan suatu benda. Mikrometer sekrup mempunyai 2 skala , yaitu: skala utama dan skala nonius (skala putar).
Mikrometer sekrup memiliki ketelitian hingga 0,01 mm= 0,001 cm.
Cara membacanya (ketebalannya):
d= Skala Utama + Skala Nonius
ket:
skala nonius x 0,01 mm(karena memiliki ketelitian 0,01 mm)
d= Ketebalan benda (mm)
- Dalam membaca Skala utama lihatlah angka terakhir yang tidak ditutupi oleh pemutar. Misal angka terakhirnya 4 maka nilai skala utamanya 4 mm.
- Dalam membaca Skala nonius lihat angka yang ditunjuk oleh skala utama(yang berada pada tengah-tengah). satu garisnya bernilai 0,01 mm. dimana x-nya angka yang ditunjukknya. misal angka yang ditunjuknya 35 maka nilainya 35×0,01 mm.
contoh :
contoh 1
d= Skala utama+ Skala nonius
Skala utama= 3,5 mm
Skala nonius= 20 x 0,01=0,2 mm
d= 3,5 mm + 0,2 mm = 3,7 mm
contoh 2:
d= Skala utama + Skala Nonius
Skala utama= 6,5 mm
Skala nonius= 9 x 0,01 =0,09 mm
d= 6,5 mm + 0,09 mm = 6,59 mm
MIKROMETER SEKRUP
a) Komponen Mikrometer Sekup
Mikrometer memiliki ketelitian sepuluh kali lebih teliti daripada jangka sorong. Ketelitiannya sampai 0,01 mm
b) Cara Menggunakan Mikrometer
1. Pastikan pengunci dalam keadaan terbuka
2. Bukalah rahang dengan cara memutar kekiri pada skala putar hingga benda dapat dimasukkan ke rahang
3. Letakkan benda yang diukur pada rahang, dan putar kembali sampai tepat
4. Putarlah pengunci sampai skala putar tidak dapat digerakkan dan terdengar bunyi ‘klik’
c) Skala Mikrometer
Skala pada mikrometer dibagi dua jenis:
1. Skala Utama
Terdiri dari skala :1, 2, 3, 4, 5 mm dan seterusnya. Dan nilai tengah : 1,5; 2,5; 3,5; 4,5; 5,5 mm dan seterusnya
2. Skala Putar
Terdiri dari skala 1 sampai 50
Setiap skala putar berputar mundur 1 putaran maka skala utama bertambah 0,5 mm. Sehingga 1 skala putar = 1/100 mm = 0,01 mm
d) Pembacaan Skala
1. Perhatikan skala putar berada pada angka berapa pada skala utama
Benda yang anda pilih memiliki panjang skala utama 4,5 mm
2. Perhatikan penunjukan pada skala putar. Angka 39 pada skala putar berimpit dengan garis mendatar pada skala utama.
Maka pembacaan mikrometer tersebut =
4.5 + ( 39 x 0.01 )
4.5 + 0.39
Jadi panjang benda adalah 4.89 mm
a) Komponen Mikrometer Sekup
Mikrometer memiliki ketelitian sepuluh kali lebih teliti daripada jangka sorong. Ketelitiannya sampai 0,01 mm
b) Cara Menggunakan Mikrometer
1. Pastikan pengunci dalam keadaan terbuka
2. Bukalah rahang dengan cara memutar kekiri pada skala putar hingga benda dapat dimasukkan ke rahang
3. Letakkan benda yang diukur pada rahang, dan putar kembali sampai tepat
4. Putarlah pengunci sampai skala putar tidak dapat digerakkan dan terdengar bunyi ‘klik’
c) Skala Mikrometer
Skala pada mikrometer dibagi dua jenis:
1. Skala Utama
Terdiri dari skala :1, 2, 3, 4, 5 mm dan seterusnya. Dan nilai tengah : 1,5; 2,5; 3,5; 4,5; 5,5 mm dan seterusnya
2. Skala Putar
Terdiri dari skala 1 sampai 50
Setiap skala putar berputar mundur 1 putaran maka skala utama bertambah 0,5 mm. Sehingga 1 skala putar = 1/100 mm = 0,01 mm
d) Pembacaan Skala
1. Perhatikan skala putar berada pada angka berapa pada skala utama
Benda yang anda pilih memiliki panjang skala utama 4,5 mm
2. Perhatikan penunjukan pada skala putar. Angka 39 pada skala putar berimpit dengan garis mendatar pada skala utama.
Maka pembacaan mikrometer tersebut =
4.5 + ( 39 x 0.01 )
4.5 + 0.39
Jadi panjang benda adalah 4.89 mm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
just write!